Suasana haru menyelimuti di ruang perawatan pada salah satu Rumah Sakit di Sragen. Seorang ibu dan bayinya tertunda kepulangannya karena belum bisa melunasi biaya operasi caesar. Upik Yuniati (35) merupakan warga Bogolan, Karanganyar, Sambungmacan. Ia masih berada di rumah sakit bersama bayi laki – laki yang dilahirkannya pada tanggal 01 Mei 2023.
Kelahiran sang buah hati membuat Upik bahagia sekaligus sedih, pasalnya 3 hari setelah melahirkan ia dan buah hatinya belum diperbolehkan pulang karena belum bisa melunasi biaya persalinan. Kehidupan yang cukup sederhana dan serba kekurangan membuatnya tidak memiliki biaya untuk melunasi tagihan tersebut.
Kini Upik tinggal bersama orang tua di rumah sederhana, untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari ia bekerja di salah satu optik di daerah Sambungmacan namun karena keadaan hamil besar ia terpaksa mengundurkan diri. Ia mengucapkan terimakasih kepada Lazismu Sragen telah membantu melunasi biaya persalinannya. “Saya hanya bisa mengucapkan terimakasih kepada Lazismu Sragen karena sudah dibantu. Alhamdulillah hari ini saya dan anak saya bisa pulang” ucapnya sambil beruraian air mata, Kamis (04/05/23).
“ Saya selaku perwakilan dari rumah sakit mengucapkan terimakasih kepada Lazismu Sragen. Saya turut senang dan terharu, saya kira keluarga sangat terbantu dengan bantuan dari para dermawan yang berdonasi melalui Lazismu Sragen. Ini hal baik yang bisa kita tularkan kepada orang – orang sekitar kita. Semoga hal baik ini bisa kita wujudkan kepada orang yang membutuhkan lainnya dan menjadi berkah untuk mereka” ucap Mei, Staf rumah sakit.