Santunan Anak Yatim Playgroup & TK Islam Unggulan Birrul Walidain Sragen mengadakan Santunan bersama Anak Yatim bekerjasama dengan Lazismu Sragen pada Rabu 4 Oktober 2017 bertepatan 14 Muharram 1439 H. Santunan bersama anak yatim yang diadakan oleh PG & TK Birrul Walidain ini diadakan dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1439 H. Kegiatan tersebut diadakan di serambi Masjid Raya Al-Falah tepat berdampingan dengan gedung sekolah yang beralamat di Jl. Salak No.166, Sragen Kulon, Kec. Sragen, Sragen.
Kegiatan santunan anak yatim dihadiri oleh 10 anak yatim dari Kecamatan Ngrampal “Pada Bulan Muharram kita dianjurkan untuk mengasihi dan menyantuni anak yatim sehingga kita aplikasikan anjuran tersebut dengan mengadakan santunan anak yatim yang bekerjasama dengan Lazismu Sragen” ujar Nuriah Fathul Jannah selaku Ketua KesiswaanTK Birrul Walidain dan ketua pelaksana kegiatan santunan anak yatim.
Rangkaian kegiatan beberapa diantaranya pembukaan, sambutan, perkenalanan dengan anak-anak yatim serta pemberian santunan berupa school kit dan uang tunai. Kegiatan santunan ini telah rutin diadakan oleh pihak sekolah setiap tahunnya. “Santunan ini Alhamdulillah sudah kita budayakan setiap bulan Muharram agar anak-anak terbiasa terhadap anak yatim, bagaimna bersikap, menyayangi, berbagi dan tidak membeda-bedakan” ungkap Heni Retno Sari selaku Kepala Sekolah TK Birrul.
Selain pemberian santunan acara kali ini juga dimeriahkan dengan hiburan dongeng yang dibawakan oleh Kak Puji. Dengan peragaan boneka yang menjadi metode khasnya dalam mendongeng, anak-anak begitu antusias dan senang mendengarkan dongeng yang dibawakan oleh Kak Puji. Diakhir rangkaian acara, anak-anak yatim beserta murid-murid, guru dan tim Lazismu melakukan foto bersama.
—
Anak yatim piatu merupakan amanah yang Allah berikan kepada manusia yang berakal. Mereka diamanahkan untuk disantuni sebagaimana menyantuni diri sendiri dan keluarga. “Aku (Muhammad SAW) dan pengasuh anak yatim kelak disurga seperti dua jari ini (Rasulullah SAW menunjuk jari telunjuk danjari tengah dan merapatkan keduanya)”. (HR Bukhari)
Leave a Comment